Klik tautan Lihat artikel asli di bawah untuk baca lanjutan beritanya.
Soraya Haque Cium Anjing, Warganet: Muslim setauku ga boleh megang anjing

JAKARTA, Oneindonesiasatu.com – Kali ini kabar datang dari Soraya Haque kembali menuai sorotan netizen. Hal ini karena Soraya Haque memperlihatkan potret kedekatannya dengan anjing kesayangannya yang diberi nama Debra.
Sebagai seorang Muslim, Soraya Haque terlihat memeluk erat Debra. Tangannya pun menggengam erat pipi dari Debra.
Bayangkan, Soraya Haque sayang sekali pada anjingnya dengan mendaratkan ciuman manis untuk Debra.
Soraya Haque pun menyebut anjing kesayangannya itu adalah belahan jiwanya seperti yang dilansir dari laman Instagramnya @sorayahaque.
Terlihat Soraya pun memperlakukan Debra dengan sangat baik dan penuh kasih sayang.
Debra pun begitu bahagia karena ekornya terus bergoyang. Terlihat jika Debra berbahagia bisa menghabiskan waktu dengan Soraya.
“There is only one happiness in life, to love and be loved. Thank you, Debra,” tulis Soraya.
Netizen yang melihat foto yang diunggah di Instagram Soraya pun ikutan gemas.
“Aaah bahagianya Debra. Salut dengan mbak Aya yang menyayangi Debra dengan sepenuh hati,” tulis salah satu netizen.
“Mba Aya itu cantik luar dalam, cantik dan cerdas, bahagia dan happy selalu untuk mba Aya dan keluarga. God bless you,” sahut lainnya.
Tetapi pada saat bersamaan, ada juga netizen yang mengingatkan Soraya Haque tentang agama Islam.
“Muslim setauku ga boleh megang anjing, mbaa icha dam mbaa sahnas,” kata netizen.
Beberapa waktu lalu Soraya Haque pernah menulis sebuah caption yang menggabungkan antara ayat Alquran dan juga isi ayat Alkitab.
Menurut Soraya hal ini sebagai bentuk toleransi dirinya terhadap agama.
“Hidup secara seimbang. Hidup harus seimbang. Baik hubungan dengan Tuhan (Hablum Minnallah),”
“Dan hubungan dengan sesama manusia (Hablum Minannash),” tulisnya di Instagram.
“Membantu teman-teman dari sebuah gereja yang akan mempersiapkan ibadah natal,”
“Sebagai wujud toleransi langsung yang dapat kami sekeluarga lakukan di lingkungan tempat tinggal,” tambahnya.
“Bukan hanya Kristiani saja, hal ini kami lakukan bagi pemeluk agama lain yang hidup di alam Indonesia,”
“Rindu akan suasana hidup berdampingan tanpa curiga, saling gotong-royong, membantu tanpa pamrih, tanpa ada kekhawatiran terhadap gangguan apapun,” tambahnya.(hops/wol/w1n)
Sumber: waspada.co.id
Note:
Apabila terdapat kesalahan informasi dalam berita ini, silahkan kirim koreksi/laporan Anda ke alamat email kami di oneindonesiasatudotcom@gmail.com.