Bawa 4 Tuntutan Buruh, Presiden KSPSI Beri Waktu 7 Hari untuk Pemerintah

  • Bagikan
X

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea mengkomandoi jalannya aksi massa di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022).

Dalam aksinya, Andi mendesak pemerintah untuk mengabulkan tuntunan Buruh dengan jangka waktu 7 hari.

Menurut Andi, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah. Yakni, dengan cara menelpon pejabat kepresidenan untuk segera memikirkan empat tuntutan yang dilayangkan.

"Saya sudah menelpon dari pejabat Kepresidenan, sekarang diterima oleh dua Deputi Presiden, Deputi 2 dan deputi 4 KSP," ujar Andi kepada wartawan di tengah aksi May Day, Kamis (12/5/2022).

Tuntutan tersebut meliputi, 1.) Bergerak dan terus berjuang untuk kesejahteraan pekerja. 2.) Menolak Revisi UU no. 12 tahun 2011 tentang pembentukan peraturan perundang-undangan karena revisi tersebut hanya untuk melegalkan omnibus law UU Cipta Kerja no. 11 tahun 2022.

3.) Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja no. 11 tahun 2020 dan meminta klaster Ketenagakerjaan kembali ke subtansi UU no. 13 tahun 2003. 4.) Menolak revisi UU no. 12 tentang serikat pekerja atau serikat buruh.

Sumber: nasional.okezone.com

Artikel Asli

Note:

Apabila terdapat kesalahan informasi dalam berita ini, silahkan kirim koreksi/laporan Anda ke alamat email kami di [email protected].
  • Bagikan