ONEINDONESIASATU.COM, Jakarta -Bakal calon presiden Anies Baswedan meminta agar kasus mafia proyek pengadaan BTS yang menjerat Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate diusut tuntas secara transparan. Pernyataan ini Anies sampaikan saat berpidato di hadapan ribuan relawannya dan menyinggung soal maraknya mafia di Indonesia, salah satunya BTS, di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Ahadm 21 Mei 2023.
"Termasuk kemarin mafia BTS. Saya sepakat dengan kemarin yang disampaikan Ketua Umum Partai NasDem Pak Surya Paloh, tuntaskan penyelidikannya. Semua yang terlibat harus diperiksa, dorong transparansi, jangan ada pihak yang melenggang tak diminta pertanggungjawabannya," kata Anies.
Anies berujar saat ini praktik mafia telah merajalela di berbagai sektor. Seperti mafia pupuk, mafia tanah, mafia parkir, hingga mafia pemilu dan bansos. Menurut Anies, maraknya mafia tersebut membuat kondisi Indonesia sulit untuk maju.
Dengan penegakan kasus secara transparan, Anies menyebut masyarakat akan sepakat penegakan hukum tidak hanya tajam ke bawah dan kepada lawan saja. "Tunjukkan bahwa hukum memang tegak, bukan hanya ke bawah, tapi juga ke atas. Bukan hanya ke lawan, tapi juga ke kawan. Dan transparansi dilakukan secara menyeluruh, jangan ada intervensi politik dalam penegakan kasus," kata Anies.
Pada Rabu, 17 Mei 2023, Kejaksaan Agung resmi menetapkan Johnny G. Plate menjadi tersangka kasus korupsi proyek pembangunan Base Transceiver Station (BTS). Kejaksaan Agung langsung menahan Johnny yang mengenakan rompi merah muda dan membawanya ke mobil tahanan.
"Tersangka dan sudah dibawa ke mobil tahanan tadi," kata Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana, Rabu, 17 Mei 2023.
Sumber: tempo.co