(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
ONEINDONESIASATU.COM - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tampaknya secara tidak sengaja menyatakan perang terhadap Rusia karena kesalahan terjemahan saat bertemu dengan Vladimir Putin, metro.co.uk melaporkan.
“Ada perang antara Rusia dan Turki,” kata penerjemah Turki-Rusia itu pada pertemuan kedua pemimpin itu di Sochi, Rusia, pada Senin (4/9/2023).
Turki adalah negara anggota NATO, dan jika benar, deklarasi tersebut akan menjerumuskan seluruh dunia ke dalam perang.
Namun Putin, yang berada di sana untuk membahas kesepakatan Biji-bijian Laut Hitam, tampak tidak terkejut dengan kesalahan penerjemahan itu.
Sumber: tribunnews.com